Follow Us @soratemplates

Selasa, 04 Desember 2018

Konfigurasi Routing Dinamik Di Paket Tracer

1. Pengertian dynamic routing

  Dynamic routing adalah proses pengisian data routing di table routing secara otomatis. Protokol Routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu dengan lain dan saling memberikan informasi antara satu router dengan router lainnya.

2. Ciri-Ciri Dynamic Routing

  • Router berbagi informasi routing secara otomatis 
  • Routing tabel dibuat secara dinamik.
  • Membutuhkan protokol routing (contohnya RIP ,OSPF, dll ).

3. Pengertian Tabel Routing 


           Tabel Routing adalah tabel yang memuat tentang seluruh IP address dari interface router dan juga memuat tentang informasi routingnya.
           Router hanya tahu cara menghubungkan network atau subnet yang terhubung langsung dengan router tersebut.

Routing Dinamik menggunakan RIP ( Routing Information Protocol ).

Saya akan menjelaskan tentang bagaimana caranya membuat Routing Dinamik menggunakan RIP ( Routing Information Protocol ). Pertama yang harus di buat adalah 3 buah router, 3 buah switch, dan 2 PC pada masing masing router. Seperti contoh gambar di bawah ini :

 

Pemakaian Kabel:
  • Router ke router : Serial

  • Router ke switch : FastEthernet (boleh pake Ethernet tapi lebih cepat FastEthernet)

  • Switch ke PC : FastEthernet

  • Konektor yang warna merah menggunakan Serial DTE

 Router & Switch :

  • Sebaiknya menggunakan Routers yang Generic (Router-PT) agar kita tidak perlu menambahkan modul pada komponen router.

  • Untuk Switch gunakan Generic (Switch-PT)

      Konfigurasi ini menggunakan CLI (command-line interface)

      Pertama kita konfigurasi dulu routernya seperti gambar dibawah ini Alamat ip bisa sesuai yang di inginkan :

ROUTER 0

Router 1


Router 2


Konfigurasi pc, masing masing pc di isi alamat ip yang sudah di atur:






 Konfigurasi Router Dinamik

Pada konfigurasi router Dinamik, Tambahkan semua network yang telah diatur pada masing masing router. Seperti gambar dibawah  ini :

Router 0 


Router 1

Router 2

Semua sudah terkonfigurasi,setelah itu kita ping pada masing-masing PC/Router,seperti pada contoh di bawah ini.


  Selesai:)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar